Ingin Berlari Lepas Bersama Blackberry Z10

Ingin Berlari Lepas Bersama Blackberry Z10

Label: BlackBerry Z10 / idberry / review / tekno

BlackBerry itu Diktator!
Dahulu saya beranggapan seperti itu, bagaimana tidak dikatakan begitu coba? 8 dari 10 rekan saya di kantor memakai BlackBerry. Saya pun dicap tidak gaul dan tidak update karena tidak punya BB. Mereka mengaku nyaman memakai BlackBerry dengan fitur super wahidnya yaitu  BBM (BlackBerry Messenger),  walaupun tidak bisa browsing dan streaming karena keterbatasan paket (maklum budget anak kost).

"Gak usah telepon, yang penting bisa BBM-an bro!" Astaga... nampaknya habitat handphone di lingkungan saya sudah benar berubah. Dahulu setiap bertemu dengan teman lama, yang ditanyakan  "nomor teleponmu berapa?", eh... sekarang berubah menjadi "bro, bagi PIN BB-nya dong!", apakah mereka tidak tahu itu merobek hati saya, karena saya belum punya BB.

Jadi begini... Kenapa dahulu saya underestimate kepada BlackBerry?. Karena disamping biaya perbulannya mahal (untuk kalangan menengah kebawah), smartphone ini pun nanggung. Batrenya cepat dehidrasi, mangkannya tidak bisa jauh-jauh dari stopkontak dan powerbank (tapi sepertinya semua smartphone boros deh). Mata saya yang sudah sipit ini, harus menyipitkan lagi untuk membaca teks di layar sekecil itu, apalagi kalau menonton video. Aplikasi di BlackBerry waktu itu juga masih sedikit, dan kurang menunjang pekerjaan saya yang dituntut untuk multitasking, maka dari itu saya lebih melirik ke handset yang opensource dan berlayar sentuh lebar.

Akhirnya BlackBerry Z10 Datang Juga!
Nampaknya harapan saya akan BB dengan layar full touchscreen terwujud, 30 januari 2013, Jagad twitter dan ranah facebook dihebohkan dengan sesaknya timeline tentang peluncuran Global BlackBerry 10. Saya pun jadi penasaran ketika mendengar kabar, "BlackBerry Z10 ludes terjual setelah sepekan dilepas di Inggris dan Kanada". ALAMAKKK laris bak kacang goreng.

Saking penasarannya, saya menonton beberapa video di youtube tentang BlackBerry Z10, mulai dari video launcing, demonstrasi, spesifikasi, perbandingan kualitas, iklan dari Alicia Keys, dan tentunya kualitas kamera. Tidak ketinggalan tentunya membaca review dari om Dedy si idberry. Seperti video berikut ini, yang mampu memancing ketertarikan saya dan ingin sekali memilikinya.



Mengapa Saya Tertarik untuk memilikinya?
Kebetulan saya mempunyai kesempatan untuk mencoba blackberry 10 milik teman "@sofyanr" versi developer walau hanya sebentar, warnanya hitam, di layar bagian bawah seperti ada barcodenya. Untuk Building product dan kualitasnya saya rasa tidak perlu diragukan lagi. Dengan Operating System Blackberry 10,  Processor Dual core 1.5GHz, memory 2GB, memory internal 16GB dan bisa ditambahkan MicroSD sampai 64GB. Dengan hardware setinggi itu, saya rasa performancenya cukup mumpuni untuk kerja rodi alias Mulstitasking. Ingin tahu lengkapnya BlackBerry®, ikuti Link ini.


Berikut nilai plus yang menjadi pertimbangan saya :

Good Looking
Dari sudut manapun, Desain BlackBerry Z10 terlihat cantik. Layar resolusi  1280 x 768 dan kerapatan pixel 356 ppi cukup memanjakan mata, menonton video dan baca email pun lega, tak perlu memercingkan mata lagi. Body ramping, hanya 0.35in jauh berbeda dengan seri sebelumnya yang montok.

Baterai
Point kedua yang menjadi pertimbangan saya adalah baterai, dengan 1800 mAh dan dapat digonta-ganti menurut saya cocok untuk kebutuhan seharian. Apalagi orang seperti saya yang hobi Trailrunning (berlari di gunung), Dengan daya berkisar 10 jam dan 13 hari standby sepertinya tidak perlu sering-sering berburu colokan dan repot menenteng powerbank ketika di alam bebas.

Kamera, Editing and Sharing Photo
BlackBerry Z10 menanam kamera 8 mega pecel dengan auto-focus di belakang, bagi saya sudah cukup untuk mengobati dahaga ketika berburu foto. Sedangkan bagian depan dicangkok kamera 2 megapixel.
Editing foto, sebenarnya tidak begitu suka dengan apapun yang berbau modifikasi, tetapi sepertinya fitur Time Shift Mode sangat menarik untuk dicoba. Kebetulan saya sudah mencobanya sendiri, bisa mendeteksi wajah sang objek, kemudian memilih frame mana yang akan dipakai, fitur ini sangat menarik ketika ingin mendapatkan mimik wajah dan ekspresi yang unik. Kemudian secara instan dapat dibagikan ke social media dengan leluasa. Seperti dalam video berikut. Menggoda sekali!



Blackberry Voice Control
Bagi anda yang jomblo, ya... kamu! mungkin akan sedikit membantu mengurai kegalauan saat kesepian melanda. Anda bisa mengajaknya ngobrol, curhat dan bisa diperintah layaknya kekasih anda. Tapi sepertinya bisa dimaksimalkan lagi, tentunya untuk pekerjaan yang lebih produktif.

Kecepatan Browsing
Internet sudah menjadi kebutuhan saya, mungkin tidak bisa lepas dari keseharian saya. Tentunya butuh koneksi yang lancar dan kecepatan untuk membuka sebuah halaman web. Menurut rumor dan video yang saya tonton, BBZ10 hadir dengan sebuah world class browser, dimana dalam pengujian, kecepatan Blackberry Browser lebih unggul dari Safari milik iPhone. Setelah dicoba memang cepat, namun tergantung koneksi yang kita pakai juga, harus pandai memilih operator. Sekedar informasi, 3 dari 4 teman saya memakai Telkomsel (nyebut merk gak papa yak).

Ribuan Aplikasi 
Menurut info, Sudah banyak Aplikasi di blackberry world yang siap diunduh, baik versi gratis dan berbayar. Sudah ada sekitar 100ribu aplikasi (perkiraan), seperti aplikasi populer saat  ini, Game Angry Bird pun sudah bisa dijalankan normal di Blackberry. Seiring makin bertambahnaya developer di lokal dan internasional, bakal banyak lagi aplikasi yang menarik siap didulang di BlackBerry World.

Kenapa saya tertarik memiliki BlackBerry Z10?

Handset yang bakal di luncurkan di Indonesia bulan Maret ini termasuk dalam kelas highend, karena pasarkan sekitar 6 jutaan, #duh bisa buat beli notebook 2 ekor nih, atau ditukar dengan BB versi lama 4 biji buat sesajen nyenengin calon mertua bhahaha.

Walaupun mahal, sepertinya tidak bakal menyurutkan niat para penikmat gadget untuk memilikinya, khususnya pecinta BlackBerry garis keras, termasuk saya. Saya ingin sekali memiliki BlackBerry Z10,  memaksimalkan fiturnya, ikut bikin aplikasi, buat jualan juga bhahaha. Bahkan saya sudah berimajinasi, membayangkan Trailrunning berlari lepas di alam bebas ditemani BlackBerry Z10 yang menempel di lengan kiri, mengukur jalan, naik dan menurui lembah. Semoga Imajinasi saya jadi kenyataan. Oiya, saya naksir yang warna putih.


Salam Olahraga
@slamsr